Lentera JSS- Lembaga Pers Mahasiswa Mahasiswa Pencari Berita atau biasa dikenal dengan LPM Mata Universitas Tidar menggelar Mata Festival 2024 pada hari Kamis, 3 Oktober 2024 yang merupakan agenda tahunan yang telah diselenggarakan oleh LPM Mata selama tiga tahun terakhir. Mata Festival 2024 diselenggarakan di GKU dr. H.R.Suparsono Universitas Tidar dengan tema ‘Dua Mata Pisau Adalah Media Sosial’ dengan mengahadirkan 2 narasumber yang hebat serta luar biasa.

Kegiatan Mata Festival 2024 dihadiri oleh pendamping LPM Mata Universitas Tidar serta delegasi- delegasi dari Lembaga Pers Mahasiswa mitra serta dimulai pada pukul 09.00 WIB dan dibuka dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Lagu Persma Berjuang. Dilanjutkan dengan pembukaan sambutan dari Ketua Panitia, Angger Sri Martani; sambutan Ketua Umum LPM Mata, Achmad Faqih Muniry; sambutan Pendamping LPM Mata, Bapak Jaduk Gilang P. S.I.Kom., M.I.Kom serta penampilan tari tradisional dari HIMADIKTAR Universitas Tidar.

Narasumber pertama adalah Nur Hakimah dari Mafindo (Masyarakat Anti Fitnah Indonesia) Magelang Raya. Beliau menyampaikan materi seputar media sosial, mulai dari contoh penyalahgunaan media sosial menggunakaan AI, platfom yang sering digunakan untuk menyebarkan berita hoax, siapa saja yang dirugikan dengan adanya media sosial karena penyebaran hoax, cara mengidentifikasi berita hoax dan cara melawan hoax. Selama kurang lebih 50 menit, beliau menyampaikan materi, yang kemudian dilanjut sesi diskusi dengan metode tanya jawab dengan para audience yang ditutup dengan pemberian kenang-kenangan dan sertifikat dari panitia.

Sebelum dilanjutkan menuju materi oleh narasumber ke dua, terdapat selingan penampilan dari UKM Bengkel Seni Universitas Tidar yang membawakan 5 judul lagu.

Pemateri kedua adalah Okky Puspa Madasari, Ph. D yang merupakan sastrawan dan sosiolog Indonesia yang telah menerbitkan sekitar 22 judul buku. Beliau juga merupakan owner dari omongomong.com salah satu platfom sudut pandang dan cerita sebagai penyedia informasi dan wacana. Pada kesempatan kali ini, beliau membahas tentang seni bermedia sosial serta kebebasan dalam berekspresi baik di media sosial maupun paltfom-platfom digital. Dilanjut dengan diskusi serta jawab dengan para audince yang telah hadir mengenai kebebasan berekspresi melalui berita kritik dan sebagainya.

Acara selanjutnya ada penampilan dari band ‘Back to Dino’ dari mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar, dengan membawakan beberapa judul lagu selama kurang lebih 30 menit yang juga di mana ini menjadi penutup dari acara Mata Festival 2024.