Di era digital saat ini, game online telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan banyak orang, terutama generasi muda. Namun, di balik kesenangan yang ditawarkan, terdapat bahaya laten yang mengintai, terutama bagi kesehatan mental. Kecanduan game online dapat menimbulkan berbagai masalah serius yang dapat mengganggu kualitas hidup seseorang. Salah satu dampak paling umum dari kecanduan game online adalah gangguan tidur. Pola tidur yang tidak teratur akibat begadang untuk bermain game dapat mengganggu ritme sirkadian tubuh. Akibatnya, seseorang akan mengalami kesulitan untuk fokus, mudah marah, dan mengalami penurunan kinerja. Selain itu, kurang tidur juga dapat memicu berbagai masalah kesehatan fisik lainnya.
Kecanduan game online juga dapat menyebabkan isolasi sosial. Seseorang yang terlalu banyak menghabiskan waktu untuk bermain game cenderung mengabaikan interaksi sosial di dunia nyata. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan dalam membangun hubungan dengan orang lain dan meningkatkan risiko mengalami depresi. Perubahan suasana hati yang drastis juga sering dialami oleh para pemain game online. Saat menang dalam permainan, mereka merasa euforia dan senang. Namun, ketika kalah, mereka dapat merasa frustrasi, marah, bahkan depresi. Ketergantungan pada perasaan senang yang diperoleh dari bermain game dapat membuat seseorang kesulitan untuk menghadapi tantangan di kehidupan nyata.
Kecanduan game online juga dapat memicu perilaku impulsif dan agresif. Beberapa game online mengandung konten kekerasan yang dapat memicu perilaku agresif pada pemain. Selain itu, kecanduan game juga dapat membuat seseorang sulit mengendalikan impuls untuk terus bermain, meskipun sudah menyadari dampak negatifnya. Tidak hanya itu, kecanduan game online juga dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik seperti obesitas, sakit punggung, dan masalah mata. Kurangnya aktivitas fisik akibat terlalu banyak duduk di depan layar komputer atau ponsel dapat menyebabkan obesitas. Selain itu, posisi tubuh yang tidak ergonomis saat bermain game dapat menyebabkan sakit punggung dan leher.
Untuk mengatasi masalah kecanduan game online, diperlukan upaya yang komprehensif. Selain upaya individu, dukungan dari keluarga dan lingkungan sangat penting. Terapi perilaku kognitif juga dapat membantu individu untuk mengubah pola pikir dan perilaku yang terkait dengan kecanduan game. Pencegahan sejak dini adalah cara terbaik untuk menghindari dampak negatif dari game online. Orang tua perlu mengawasi aktivitas anak-anak mereka dalam bermain game dan membatasi waktu bermain. Selain itu, penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung aktivitas fisik dan sosial agar anak-anak tidak terlalu bergantung pada game online.